Jumat, 10 Agustus 2012

jilbab

Iseng-iseng searching soal jilbab punuk unta setelah seseorang bertanya pada saya, jadilah saya menemukan informasi-informasi seperti ini. Sebenernya gak iseng-iseng juga sih, karena sebelumnya saya udah sering denger kasus semacam ini. Okelah, saya juga perlu belajar banyak tentang jilbab, baca aja yuk.
Dari HR. Muslim, Rasulullah saw bersabda:
“Ada dua golongan penduduk neraka yang belum aku melihat keduanya,
1. Kaum yang membawa cemeti seperti ekor sapi untuk mencambuk manusia (maksudnya penguasa yang dzalim),
2. dan perempuan-perempuan yang berpakaian tapi telanjang, cenderung kepada kemaksiatan dan membuat orang lain juga cenderung kepada kemaksiatan. Kepala-kepala mereka seperti punuk-punuk unta yang berlenggak-lenggok. Mereka tidak masuk surga dan tidak mencium bau wanginya. Padahal bau wangi surga itu tercium dari jarak perjalanan sekian dan sekian waktu (jarak jauh sekali)”.


begini nih contohnya
Hm, saya sering banget nih nemuin banyak seperti gambar diatas.
Boleh ditawar nggak sih? misal karena rambutnya yang terlalu panjang sehingga sulit menghilangkan punuk tersebut?
Bisa diakali dong! Kalau teman sahabat saya sih mengikat rambutnya biasa dibawah, atau memasukkan rambutnya ke baju sehingga tidak membentuk punuk. Kan gerah? Gerahan mana panas di dunia atau panasnya neraka yang bahan bakarnya dari manusia? Na'udzubilah. Jika ada punuk namun niatnya tidak untuk berhias? Wallohua'lam.
Mengapa mesti repot bahas jilbabnya si? yang belum berjilbab kan banyak?
Oke, baiklah. mau dibahas juga kok ini. Allah sendiri nyuruh kita berjilbab lewat Surat An-Nur 31:
"Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung kedadanya, dan janganlah menampakkan perhiasannya kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah suami mereka, atau (skip: yang muhrimnya)".

Kalau kata ustadz di kajian yang pernah saya ikuti, beliau bilang, rukun islam itu ada 5. Syahadat-Sholat-Puasa-Zakat-Haji. Ibadah pengantar surga yang tidak bisa diganti dengan ibadah lain. Dan jika tidak dilaksanakan, islamnya tidak sah (kecuali haji bagi yang tidak mampu). Tidak SAH alias membatalkan islam! Kafir dong? 
Nah, kalo wajibnya islam itu banyak. Menutup aurat, berbakti pada ortu, berkata jujur, menepati janji, membayar hutang, dan sebagainya. jika ditinggalkan mendapatkan dosa. minimal dosa kan masuk neraka. Na'udzubillah. meskipun amalan ini bisa diganti dengan ibadah lain, misalnya sedekah. Wallohua'lam.

Kalo belum siap?
serius belum siap? belum mau kali? sesungguhnya hidayah itu datangnya dari Allah. Seharusnya kita yang merasa belum siap menanyakan pada diri sendiri mengapa Allah belum merangkul kita untuk memenuhi perintahNYA? bukan malah bersantai menunggu hidayah. Sibuk menjemput hidayah kayaknya lebih oke.

Mau jilbabin hati dulu aja.
Eits.. menjadi muslimah itu harus seutuhnya. Hati dan fisik semuanya harus dijilbabin. Lagipula apa ruginya sih pake jilbab?
jilbab itu melindungi kepala dari matahari saat di dunia,dan akan melindungi dari panas api neraka saat di akhirat...
jilbab itu akan menghangatkan di saat kedinginan di dunia, dan akan menghangatkan jiwa saat dibangkitkan dari kubur di akhirat...
jilbab itu menutup aurat saat di dunia, dan akan menutup aib saat di akhirat...
jilbab itu akan membedakan kita dengan wanita kafir saat di dunia, dan akan menunjukkan jalan menuju kumpulan umat Nabi Muhammad saat di akhirat...
jilbab itu akan menjaga kehormatan sebagai wanita saat di dunia, dan akan menjunjung kehormatan kita sebagai wanita penghuni surga dari Kaum Muhammad...
Waah..subhanallah ya! dijamin makin cantik kok pake jilbab tuh. inner beauty-nya dapet gitu. *Eh.

Jilbab syar'i gimana sih? saya juga masih belajar. hehe

Tunggu apalagi? kan udah tau mana yang bener, mana yang enggak, pake jilbab yuk! bagi yang belum, kalo yang udah, benerin kerudung kita yuk!!^^Jangan lupa berdoa sama Allah. Sesungguhnya Allah yang memampukan kita dalam melaksanakannya.
*Siapa saja yang meyakini akan halalnya hal itu dari kalangan para wanita padahal telah dijelaskan kepadanya [kalau tidak halal] dan diberi pengertian tentang hukumnya, maka ia kafir*


“Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api Neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya Malaikat-malaikat yang kasar, yang keras, yang tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan.” [At-Tahrim 6]

*dari berbagai sumber

3 komentar: