Selasa, 25 Desember 2012

the day after


18 Desember 2012
Eh udah hampir sebulan aja ya setelah pendadaran. Masalah baru datang lagi. Kini saya jungkir balik mengurusi macam-macam yang semakin menguras badan. Selain mengumpulkan sekuat tenaga untuk mengembalikan energi guna mengerjakan revisi TA yang masih perawan (belum tersentuh blas maksudnya-red), saya kudu mengurusi laporan praktikum berikut revisi laporan, hasil acc- dan teman-temannya. Kemudian memutar otak untuk membuat soal responsi, nemuin jadwal untuk fokus digitasi kerjaannya dosen, nyari jadwal responsi, nginhal, mbalesin sms semua orang yang akhir-akhir ini pertanyaannya sama: kalo nggak kapan wisuda, ya revisi udah kelar??, ah bener-bener bikin kurus. 

Bener deh, akhir-akhir ini saya jadi hoby banget ngaca sama kepo harga timbangan berat badan. *Skip
Dan saya bener-bener butuh refreshing!!!!!! Arrrggghhhh......

24 Desember 2012
Long Weekend! Liburan akhir pekan 4 hari. Sabtu.Minggu.Senin.Selasa. Dan ini udah di Senin. Sudah refreshing seperti yang saya harapkan kah? Tunggu ceritanya.
Bukannya istirahat untuk penggemukan badan atau ngerjain revisi, saya masih aja stres. Bukan karena 6 sodara dari Bekasi dateng liburan ke Jokja yang kemudian membuat badan rontok gara-gara 2 hari hampir nggak tidur, tapi temen saya, sebut saja Anita, nagih-nagih hasil digitan untuk dosen itu. Plis ini liburan Nyitttt....
Kabar bagusnya, ini udah selesai (*lirik sinis Anita).

Kemudian saya jerawatan! Tambah arrrrrrrggggghhhhh banget! oh iya ini tips biar terhindar dari jerawat, jangan sekali-sekali wudhu pake air laut, terus lupa bilas muka, terus makan, terus main layangan, terus tidurnya sehari sejam, pun didalem mobil, terus digitasi lagi. *lebih mirip curhat :3

Tapi kabar bagusnya (lagi) saya udah dapet acc liburan ke Malang! Cihuyyy....Yes. And that is going on next week. Pas liburan tahun baru tepatnya, insyaallah.
Sepertinya kota apel akan membuka semangat baru di tahun 2013 nanti, layaknya Blora yang telah membukanya di tahun 2012 lalu. Dan Bromo?? Kedengarannya sangat indah. Seperti kata semua orang, pesonanya sempurna!

Sabtu, 15 Desember 2012

the day comes


“Kapan ujian?” seperti ini sms Bapak setiap pagi setelah beliau tahu saya sudah mencetak semua laporan. Mungkin memang seperti ini ya naluri orang tua untuk terus mengingatkan bahwa saya, sebagai anak mempunyai tanggung jawab terhadap orang tua. Adalah meluluskan diri. Lumayan nyesek untuk menyadari tanggungjawab itu ternyatah =,=

16 November 2012
“Ass.. powerpoint TA-nya kok belum saya terima ya? Dikirim ulang lagi nggih ke bla bla bla.ac.id”
Seperti itu sms yang saya terima dari dosen pembimbing. Bukan masalah sebenarnya. Tapi saya baca smsnya pas banget baru sampai di Cemoro Sewu mau pendakian ke Lawu! Bisa dibayangkan bagaimana rempongnya?

22 November 2012
“Jadi selama ini kamu ngerjain skripsi ya?” tanya calon dosen penguji saat saya menemui beliau. Bisa dipastikan ini adalah pertanyaan sindiran karena saya mengerjakan TA lama sekali.
“Enggak kok Pak, wong cuma beberapa bulan” jawab saya meringis.
“Pantes ya kamu mengecil? Nanti kalo misalnya setahun masih ngerjain juga, lama-lama kamu makin mengecil, mengecil, terus mengecil, kemudian ilang” beliau sambil mempraktekan dengan jari jempol dan telunjuk yang semakin dirapatkan sesuai dengan kalimat yang beliau sampaikan. Membuat saya tertawa geli membayangkannya kemudian.

Fiks. Beres. Jadwal ujian sudah ditangan. Ruang Sidang III, Tanggal 28 November 2012 Jam 13.00 WIB.

Kamis, 13 Desember 2012

cares

dulu, perasaan seperti ini ada begitu saja dengan rutinitas dan tempaan waktu..
ah, kini rasanya tidak lagi. seharusnya tidak ada lagi yang tersisa karena agaknya tebing terjal pun ada begitu saja..
mereka bilang "jalan hidup itu pilihan, hidupku ya hidupku pilihanku, hidupmu ya hidupmu"

how friends could speak like that!
so, why do i care who are thinking like that? what a pity, i am -,-

tapi terimakasih untuk telah mengurangi rasa cemas dan kekhawatiran seperti sebelumnya, however there is something that would be hard to be like before.

salam kebebasan :3

Sabtu, 17 November 2012

what a great children! #3

Berikutnya adalah Jonathan. Setahun lebih muda dari Nehemia dan Michael. Perawakannya tinggi dan proporsional. Papinya salah satu pejabat tinggi di kebun binatang Jogja, maminya adalah pengusaha. Anaknya cerdas, kreatif dan sangat menyenangkan. Pertama kali mengetuk kamarnya, dia langsung membukakan pintu dan mengulurkan tangan dengan senyum lebarnya. Panggil saya Jojo aja mbak. Gitu katanya.

Dirumahnyalah pengalaman mengajar saya paling menyenangkan. Selain Jojo yang cerdas dan sangat humanis, kamarnya sejuk dan empuk, juga selalu ditawari dengan menu makanan dan minuman oleh pelayan Jojo yang ramah. 
Bahasa Inggris adalah materi yang harus saya sampaikan pada Jojo. Tidak terlalu sulit. Saya hanya sedikit sulit mengimbangi cerita-ceritanya, menjawab setiap pertanyaan yang tidak lazim ditanyakan oleh anak seusianya. Jojo sudah mencapai level kecerdasan anak SMP kelas 3 berdasarkan Kumon. Padahal usianya belum lebih dari 10 tahun. Wajar ya, saya sulit mengimbangi. Ckck.
Hal lain yang membuat saya kagum (lagi) adalah cita-citanya. Keyakinan dan percaya dirinya. Jojo mau menjadi tentara mbak! Jojo mau jadi pembela Indonesia. Pokoknya Jojo mau tetap sekolah di Indonesia sampai jadi tentara. Jojo nggak mau disuruh nyusul Koko sama Cici kuliah di Inggris! (Koko dan Cici = Kakak laki-laki dan perempuan). Begitu dia bersemangat menceritakan semuanya. Semacam menunjukan rasa kekesalan pada keinginan papi maminya untuk kuliah di luar negeri seperti kakak-kakaknya.

Yah, di semester 3 kuliah saya mencoba peruntungan untuk menambah uang jajan sebagai tentor privat di salah satu lembaga. Tahun 2011 tepatnya. Murid-muridnya semua etnis china. Awalnya sedikit menegangkan buat saya, tapi tidak setelah bertemu dengan mereka. Anak-anak luar biasa! Tidak peduli saya harus telat mengumpulkan laporan praktikum atau belajar matematika SD saat temen-temen belajar untuk UTS atau kuis. Asal bertemu mereka, saya sangat senang. Masih ada 4 siswa lagi yang tidak saya ceritakan, mulai SD- kelas 1 SMA. Hanya saja saya tidak terlalu dekat dibandingkan dengan mereka bertiga.
Wah, rasanya sudah lama sekali. Terakhir saya dengar Michael dan Nehemia kembali bersekolah di tempat yang sama. SMP favorit yang Nehem inginkan. Syukurlah, semoga akur. Hehe.

Jumat, 16 November 2012

what a great children! #2

Selanjutnya adalah Michael. Pada akhirnya saya tahu bahwa Michael dan Nehemia adalah teman sekelas. Secara fisik agak mirip, terutama sipit dan charmingnya. Hehe. Tapi Michael sedikit lebih berisi. Lebih tinggi dan lebih gendut. Anaknya luar biasa nakal. 
Pertama kali mengunjungi rumahnya, nyasar. Sudah biasa. Selanjutnya lolongan anjing dan cctv depan rumah yang menyambut saya di depan rumahnya, angkuh. Kemudian ibu muda yang cantik dan ramah mempersilahkan saya masuk. Agak terkejut nampaknya saat melihat saya berjilbab akan mengajari anaknya matematika. 
Pertama melihat Michael, anaknya sama sekali tidak ramah, tidak welcome. Saya tidak curiga sedikitpun bagaimana sikap dia sebenarnya. Selain tidak mau mengerjakan soal, tidak mau belajar, dia juga selalu bercerita yang aneh-aneh. Temen cewek sekelasnya yang dia suka, cerita tentang keburukan Nehemia, tentang anjingnya, tentang privat musiknya, motor balapnya ah segalanya. Saya hanya memberikan catatan kecil untuk maminya di hari pertama. Oh iya, anak ini mencatat nomer HP saya.

Hari berikutnya, lembaga masih mengirim saya ke rumah Michael. Kali ini Michael memaksa saya untuk menelfon gebetannya itu. Haisssshhh kelas 5 SD sudah suka-sukaan! Batin saya. Dia mengancam saya dengan anjing kecilnya yang selalu menarik-narik rok saya. Dan, pukulan tangannya mendarat di lengan saya. Pertemuan berikutnya giliran tangan dan wajah saya penuh dengan spidol snowman berwarna hitam. Saya mulai merasa kalo dia keterlaluan. Tapi di lain sisi, dia selalu mengantar saya pulang mengiringi motor saya sampai jalan raya. 

Beberapa hari kemudian saya kembali diminta lembaga untuk mengajar Michael. Lembaga bilang, maminya yang menyuruh tetap mbak Murni Husada yang mengajari anaknya. Dan yang makin mengherankan, lembaga mengatakan bahwa hanya saya yang bertahan sampai dua kali pertemuan dengannya. Tentor lain sekali langsung mundur. Oke, apa boleh buat. Michael mau saya datang, dan ketika saya mengatakan untuk tidak mau mengajarinya lagi, dia menyembunyikan tempat pensil saya. Dan itu artinya apa? Dia mau saya datang lagi esok, dia mau tetap mengantar saya pulang sampai ujung jalan. Haha

Rabu, 14 November 2012

what a great children! #1

Namanya Nehemia. Perawakannya kecil, kulit putih bersih, matanya sipit seperti kebanyakan anak di etnisnya, rambutnya sengaja dibuat rapi menyamping, dia kelas 6 SD.
Cerdas sudah pasti, namun dia agak sedikit pendiam. Dan dia satu-satunya anak yang sering membuat saya menunggunya di ruang privat lembaga. 

Permen dan matematika adalah hal yang membuat saya bisa mengobrol dengannya. Itupun terjadi pada pertemuan saya yang keempat, hampir 3 minggu saya mengajarinya matematika dengan suasana kaku. 

Fiuh.. menyenangkan sekali bisa melihatnya terbahak, melihatnya menyambut permen yang selalu saya bawa kemana saja, dan dia mau menceritakan cita-citanya! Dia ingin jadi arsitek! Hebat bukan? Apa yang dulu saya pikirkan saat seusianya selain hanya main kelereng, pohon rambutan dan sepeda? Tidak ada.  

Hampir sebulan bertemu, dia baru berani menatap mata saya. Itu pun setelah saya mengodanya. Dan pada akhirnya saya sangat puas saat dia memutuskan untuk menjadikan saya sebagai tentor tetapnya sampai ujian nasional. Dan wajahnya akan menggambarkan kekecewaan jika saya ijin tidak bisa menemaninya belajar sesekali. Itu artinya dia mulai menyukai saya bukan?

Minggu, 11 November 2012

Sorry, I don't hate you, I don't dislike you, I don't.

It just because you ever make them unconfort, making them mad, making them busy, annoyed, dissapointed, guilty, and someday you also make them so serious understanding a friends, making them have to stay away from others, from us, while you come.

Even if i could, i have not a reason to reject your way as it isn't my way.

It is not your mistakes, It isn't. It just because friends. Yah, they are friends. Isn't it?

Rabu, 07 November 2012

Damn TA


Akhirnya sampai juga pada titik dimana saya sangat jenuh dengan Tugas Akhir! Sungguh. Sampai-sampai melirik laptop saja malas! Terlebih tampilan awal laptop alias dekstop disitu tertera sebuah shortcut berjudul TA. Damn bangetsssdahhhh.

Pengen banget ngapus ituh Folder di Drive E. Pengen mengenyahlemparkan folder itu sampai seisi-isinyah! Laptop saya bakar kalo perlu. *Ups kalap.

Eniwei, satu-satunya hiburan saya setelah carut-marut jungkir-balik mikirin sama ngerjain TA adalah motto! Hah! Bikin motto sebelum lembar intisari. Berhubung kehidupan saya tidak tentu arah dengan pegangan yang macem-macem jadi nggak ngerti deh motto apa sebenernya dalam hidup saya. Jadilah saya beberapa hari nyari-nyari motto dari berbagai sumber. Dialog film, buku, lirik lagu, ah dari semuanya! Termasuk rekomendasi temen saya yang ngasih sumber-sumber quotes dari film-film kartun. Eits jangan micingin mata dulu, lumayan mengibur sekali lho pemirsah. Dannn....bingo! I get it. Sya la lala...
Sekian.

Selasa, 06 November 2012

just tengs


Beginilah saya belajar kehidupan. Dengan caranya masing-masing, setiap laku dapat memberikan inspirasi.
Begitu pula memberikan memori pada bulir demi bulir waktu di tiap tenaga yang masih bersemayam.
Bagaimanapun, segala yang diawal akan sampai pada akhirnya. Begitulah saya akan mengawali kehidupan yang berbeda... lagi.

Untuk mereka, yang dengan atau tanpa ijin telah memenuhi hati saya. Terimakasih.

Senin, 05 November 2012

the respons

The respons, yah tulisan ini adalah tanggapan saya terhadap postingan sebelumnya tentang tipe manusia. Setelah baca-baca lagi, keempat tipe tersebut kok sepertinya belum menyeluruh ya? Maksudnya ada karakter manusia diluar penjelasan tipe tersebut. Apa ini semacam pengkelasan mirip ordo, genus sampai spesies untuk semua karakter yang ada? Keempat ini adalah kingdom. Ah makin ngaco saja.


Karakter tiap orang emang beda-beda kaya permen nano-nano atau kalo kata temen saya, orang itu kaya isi bakwan. Macem-macem. Bikin hidup banyak rasa deh pokoknya. Jadi perlakuan kita terhadapnya juga beda. Nah jadi gimana tuh? Isi bakwan misalnya ada wortel, jagung, sama kobis. Pas kobis yang kegigit ekspresinya harus meremin satu mata dan bilang wow? gitu? Dan pas nggigit wortel harus melotot sama bilang mmmm...yummi! terus kalo jagung dilepehin?? Hai1iissshh... tulisan apalah ini. I know, it isn’t the explaining of the statement.


Emang exactly kalo perlakuan ke orang lain itu mesti beda-beda, tapi perlakuan yang beda ini apa harus mencirikan sikap kita? Sikap yang seperti apa? Sedangkan sikap yang baik kan belum tentu bener. Karena menurut saya baik itu relatif. Dan benar is absolutely. Kadang memang hal ini yang membuat saya bingung menghadapi sikap negatif orang lain. Harus bersikap baik atau harus bersikap bener apa adanya untuk membuat orang itu lebih baik? Sedangkan menjadi bener itu kadang kejam yah?

Tapi suer deh ya buat just stay who you are itu suka susah. Ya nggak si? Maunya semuanya sesuai sama yang kita pengen. Padahal seinget saya mah kita semua pernah dapet materi PPKN dulu (seinget saya materinya: tenggang rasa, jujur, suka menolong, adil, suka menabung, berani, tanggungjawab, rela berkorban ..etc) bagus gitu yah semuanya. Nggak ada negatif atau pelajaran sikap yang merugikan orang lain dan ditambah lagi tempaan dari orang tua masing-masing sejak kecil. Tapi fiks. nobody is perfect maaannnnn.... asal nggak senonoh dan ngerasa paling bener ajasih. ^__~


Baiklah mungkin semakin banyaknya tindakan negatif yang nggak berkarakter bangsa baru-baru ini, menyadarkan pemerintah untuk membuat kurikulum baru. Kurikulum yang ada pendidikan karakternya. Pendidikan kepribadian. Halah...tapi ini c1yus l0h.


Jadi kesimpulannya, karakter itu mirip parfum. Parfum yang kita pake udah pasti wangi, pas dan sesuai dengan yang kita inginkan. Tapi menurut orang lain yang mencium? Wangi sih tapi belum tentu pas dan sesuai dengan penciuman mereka. Makanya wangi parfum banyak jenisnya. Masa iya kita mau nyuruh semua orang pake parfum kita? Atau nyuruh mereka jauh-jauh biar kita nggak nyium parfumnya yang notabene kita nggak suka? Ada-ada aja. Intinya sih, kalo pake parfum jangan kebanyakan. *Loh


Dan maaf atas sikap saya yang sok tau, berisik, keras kepala, memaksakan kehendak, pendendam, gampang nangis dan banyak lagi sikap negatif yang mungkin saya belum sadarin, yang sangat berpotensi menyakiti teman-teman semua selama ini. Kalo boleh, saya mau ngutip doanya Abu Bakar As-Sidiq:
“Ya Allah, ampunilah aku atas apa yang tidak mereka ketahui tentang diriku. Dan jadikanlah aku lebih dari apa yang mereka duga. Amin”

Minggu, 04 November 2012

tipe manusia


Waahh..long time no see! Bulan lalu cuma bisa melahirkan 1 karya. *jiah sok-sokan bilang karya.
Padahal dulu pengen banget bisa ngeblog setiap hari. Hm, yaudah si kali ini saya mau share artikel copas hasil iseng-iseng googling beberapa waktu lalu.
Jadi bersumber dari orang hebat bernama Gordon W. Allport, penulis blog yang saya baca membagi manusia menjadi empat tipe berikut:

~Tipe Sanguin
Tipe Sanguin adalah tipe yang paling terbuka diantara semua tipe. Bahkan tipe ini dapat disebut super terbuka. Orang Sanguin adalah orang yang suka berbicara mudah menyesuaikan diri ramah hangat dan penuh humor dan responsive. Tipe Sanguin tidak tahan melihat orang asing didepan mereka tanpa memberi tanggapan kepadanya. Orang Sanguin adalah orang yang suka bergaul dan spontan. Mereka jarang khawatir akan masa depan dan masa lalu, mereka menikmati lebih banyak kegembiraan dari hari-hari yang dilaluinya dibandingkan dengan tipe-tipe lainnya. Orang Sanguin biasanya bukan pemikir berat, mereka menafsirkan kejadian –kejadian yang ada dengan cepat. Kadang-kadang mereka mendapat kesulitan karena jarang mengantisipasi dari pilihan itu atau tindakan mereka. Perasaan mereka mempunyai peranan yang sangat dominan didalam segala sesuatu, sehingga mereka cenderung membuat keputusan-keputusan yang bersifat emosional. Belajar dari pengalaman, keputusan-keputusan yang bersifat emosional hampir selalu merupakan keputusan-keputusan yang buruk. Sanguin adalah orang yang gembira, yang senang hatinya, mudah untuk membuat orang tertawa, dan bisa memberi semangat pada orang lain. Tapi kelemahannya adalah dia cenderung impulsive, yaitu orang yang bertindak sesuai emosi atau keinginannya.

~Tipe Kolerik
Tipe kolerik adalah juga tipe terbuka tetapi biasanya tingkat keterbukaannya lebih rendah daripada tipe Sanguin yang super terbuka. Orang Kolerik adalah juga orang yang aktif, semangat pekerja keras, ambisius, motivator bagi orang lain. Karena sifatnya yang berkemauan keras mandiri dan berpendidikan keras, orang kolerik cenderung keras kepala. Kompromi merupakan hal yang sangat sulit bagi mereka kecuali kompromi itu bermanfaat bagi tujuan yang mereka miliki. Mereka mempunyai tujuan untuk segala sesuatu dari kesehatan jasmani sampai tingkah laku anak. Mereka adalah tipe yang suka mengambil alih, yang suka memerintah orang-orang lain disekeliling mereka, tidak peduli apakah ornag itu menyukainya atau tidak. Orang Kolerik tidak pernah untuk mencoba untuk tidak menguasai suatu situasi dan mereka hidup penuh dengan pertentangan. Bagian dari sifat dasar mereka yang belum berkembang adalah emosi mereka. Mendapatkan persetujuan dari mereka hampir merupakan hal yang tidak mungkin. Mencapai tujuan mereka adalah ambisi bagi orang Kolerik, dan beberapa orang Kolerik mendapatkan reputasi mereka dengan memperalat orang lain. Seseorang yang kolerik adalah seseorang yang dikatakan berorientasi pada pekerjaan dan tugas, dia adalah seseorang yang mempunyai disiplin kerja yang sangat tinggi. Kelebihannya adalah dia bisa melaksanakan tugas dengan setia dan akan bertanggung jawab dengan tugas yang diembannya. Kelemahan orang yang berciri kolerik adalah kurangnya kemampuan untuk bisa merasakan perasaan orang lain (empati), belas kasihannya terhadap penderitaan orang lain juga agak minim, karena perasaannya kurang bermain.
Hm, sepertinya tipe ini agak berlawanan dengan Sanguin.

~Tipe Melankolik
Tipe yang paling berbakat dari semua tipe adalah tipe Melankolik sekalipun mereka tipe paling akhir yang menghargai bakat mereka sendiri. Tipe Melankolik mempunyai sifat dasar yang tertutup. Mereka sering mempunyai tingkat kecerdasan yang tinggi dan bersifat estetis yang mendalam sehingga mereka lebih menghargai seni dibandingkan lainnya. Tipe Melankolik cenderung suka murung dan mudah putus. Orang Melankolik dilahirkan sebagai orang pefeksionis, sering meremehkan diri mereka sendiri untuk tidak tidak melakukan dengan lebih baik walaupun pada kenyataannya produktivitas mereka lebih daripada lainnya. Mereka adalah orang yang mau mengorbankan diri sendiri, serius, dan takut akan kegagalan. Mereka mempunyai sifat dasar yang teliti, hidup dengan tantangan atau visi untuk menginvestasikan hidup mereka, tetapi jarang dapat menghasilkan sendiri. Tipe melankolik adalah orang yang terobsesi dengan karya yang paling bagus, yang paling sempurna dan dia memang adalah seseorang yang mengerti estetika keindahan hidup ini. Perasaannya sangat kuat, sangat sensitif maka kita bisa menyimpulkan bahwa cukup banyak seniman yang memang berdarah melankolik. Kelemahan orang melankolik, ia mudah sekali dikuasai oleh perasaan dan cukup sering perasaan yang mendasari hidupnya sehari-hari adalah perasaan murung.

~Tipe Plegmatik
Tipe Plegmatik merupakan orang yang tertutup yang sangat diam, tidak menuntut kalem dan lambat. Mereka tidak pernah menjadi gelisah membuat malu diri mereka sendiri dengan meminta maaf untuk segala sesuatu yang telah mereka katakan. Mereka jarang mengeluarkan ide-ide atau perasaan jika mereka tidak yakin mereka tidak akan melukai atau menyakiti orang lain. Orang plegmatik merupakan orang yang sangat baik dengan sifat yang bahagia dan menyenangkan. Banyak yang dari mereka sangat lucu karena mereka mempunyai daya humor. Mereka dilahirkan dengan bakat diplomat dan pembawa damai, mereka dicintai oleh anak-anak. Orang-orang Plegmatik merupakan teman yang menyenangkan dan tidak menakutkan, dua dari kelemahan mereka yang utama adalah rasa takut dan egois, walaupun mereka menunjukkan sikap ini dengan sangat diplomatis sehingga bahkan beberapa teman baik mereka tidak mengenal mereka. Tipe plegmatik adalah orang yang cenderung tenang, dari luar cenderung tidak beremosi, tidak menampakkan perasaan sedih atau senang. Naik turun emosinya itu tidak nampak dengan jelas. Orang ini memang cenderung bisa menguasai dirinya dengan cukup baik, ia intorspektif sekali, memikirkan ke dalam, bisa melihat, menatap dan memikirkan masalah-masalah yang terjadi di sekitarnya. Kelemahan orang plegmatik adalah ia cenderung mau ambil mudahnya, tidak mau susah, sehingga suka mengambil jalan pintas yang paling mudah dan gampang.

Bisa dilihat deh dari gambar mana dari masing-masing tipe tersebut



sumber:
 http://romansapena.wordpress.com/2012/10/17/membongkar-karakter-para-bajingan/
http://jokotingkir.wordpress.com/2008/12/25/4-tipe-manusia-sanguin-kolerik-melankolis-plegmatik/

Selasa, 16 Oktober 2012

bapak punya cerita #3


Dulu waktu SD, Bapak selalu ngerjain PR saya setiap pulang sekolah. Bagi saya, Bapak tahu segalanya.

Pas SMP, kalo esoknya mau ulangan, Bapak sering mbacain materi ulangan kalo saya capek belajar.

Pas SMA, Bapak selalu nanya-nanya apa yang saya lakukan seharian di sekolah. Entah soal pelajaran, guru, ah apa saja. Dan Bapak mulai sering ngajak saya diskusi tentang segalanya.

Sekarang, Bapak lebih sering diam. mendengarkan. Kurang mengerti dengan semua hal di kampus. Dan saya mulai khawatir.

Rabu, 26 September 2012

tidur di rumah


tiba-tiba keinget rumah (lagi). dan keinget sama kata sambung di- pas nulis nih judul. keinget revisi TA tepatnya. sering dapet coretan di kata sambung di-. Apalah ini.

Kangen rumah.
terakhir mencium tangan Bapak sama Ibu pas tanggal 26 bulan Agustus lalu selepas libur panjang lebaran. Padahal jarak rumah - jogja bisa ditempuh 3 jam saja. Anak macam apa saya ini? ckck.
Sudah terhitung sebulanan ini saya belum pulang. telfon miskol sms. yah intinya hape penuh sama 2 nama kontak di hape. Babeh sama Ibu.

Sebenernya udah nyesek banget kangen sama rumah, sampe kebawa mimpi segala. tapi apa daya, banyak gawean yang wajib diberesin di Jokja sama Solo kemaren.

Kangen sayur asem Ibu, kangen tidur sama Bapak, kangen njambak-jambakan sama Jupa, kangen sama wangi ponakan. Ah. rumah masih kekeringan kah? sepertinya masih. belum ujan gini.

"Kapan pulang? Bapak lama tidur sendiri loh!" Kadang suka lupa dan nggak nyangka sendiri kalo ternyata setiap saya di rumah pasti tidurnya di kasur depan tv. sama Bapak. dan seringnya malah ngobrol sampe pagi disitu.

Penawar homesick mana nih? keluarga di Jokja makin lama kerasa makin hambar aja.